Begini Cara Bikin Undangan Syukuran Pernikahan di Word + Contoh!
Syukuran pernikahan itu momen penting, buat berbagi kebahagiaan dan memohon restu dari keluarga serta sahabat terdekat. Nah, untuk ngasih tahu mereka, pasti butuh undangan dong. Daripada pusing mikirin desain yang rumit atau biaya cetak yang mahal, kenapa nggak coba bikin sendiri pakai Microsoft Word aja? Selain hemat, kamu juga bisa desain sesuai selera dan kebutuhanmu.
Kenapa Pilih Microsoft Word?¶
Kamu mungkin mikir, Word kan cuma buat nulis. Eits, jangan salah! Word itu lumayan fleksibel buat bikin undangan sederhana tapi tetap presentable. Pertama, hampir semua orang punya akses ke Word di komputer mereka. Kedua, antarmukanya cukup user-friendly, jadi nggak perlu skill desain grafis tingkat dewa buat menggunakannya. Ketiga, kamu bisa langsung cetak sendiri atau bawa filenya ke percetakan.
Image just for illustration
Word punya fitur layout halaman, sisipin gambar, kotak teks, bahkan table yang bisa kamu manfaatkan. Kamu bisa atur ukuran kertas, margin, dan orientasi halaman sesuka hati. Mau undangan satu halaman, lipat dua, atau lipat tiga? Semuanya bisa diatur di Word, meskipun butuh sedikit trial and error untuk layout lipatan.
Bagian-bagian Penting dalam Undangan Syukuran¶
Sebelum mulai mendesain atau menulis, penting banget buat tahu elemen-elemen apa aja yang wajib ada di undangan syukuran pernikahanmu. Ini dia daftar checklist biar nggak ada yang kelupaan:
- Kepala Undangan: Biasanya ada ucapan syukur atau pembukaan yang sopan.
- Nama Pasangan: Pasti dong! Siapa yang ngadain syukuran. Tulis nama lengkap kedua mempelai.
- Nama Orang Tua (Opsional): Kadang disertakan untuk menunjukkan siapa yang mengundang (jika orang tua ikut mengundang).
- Hari, Tanggal, dan Waktu: Kapan acara syukuran itu bakal dilaksanakan. Pastikan informasinya jelas dan nggak membingungkan.
- Tempat Acara: Alamat lengkap lokasi syukuran, termasuk nama tempatnya kalau ada.
- Hiburan atau Rangkaian Acara (Opsional): Kalau ada acara khusus, bisa disebutkan singkat.
- Mohon Doa Restu: Permohonan doa dari para tamu untuk kebahagiaan rumah tangga baru.
- Hormat Kami/Yang Turut Mengundang: Siapa yang mengundang, bisa pasangan pengantin atau bersama orang tua.
- Informasi Tambahan (Opsional): Misalnya denah lokasi (kalau perlu banget), Dress Code, atau informasi protokol kesehatan jika masih relevan.
Memastikan semua elemen ini ada di undanganmu itu krusial. Bayangkan kalau tanggalnya nggak jelas atau alamatnya salah, bisa-bisa tamu kesasar atau salah datang hari! Jadi, periksa kembali semua detailnya ya.
Contoh Teks Undangan Syukuran Pernikahan Sederhana di Word¶
Oke, sekarang kita masuk ke bagian paling ditunggu: contoh teks undangan yang bisa kamu copy-paste dan modifikasi di Word. Ingat, ini cuma template ya, kamu bisa banget ganti bahasanya biar lebih personal atau sesuai dengan gaya kamu dan pasangan.
Contoh 1: Gaya Formal & Singkat¶
Ini cocok kalau kamu ingin undangan yang terkesan rapi dan nggak bertele-tele.
Bismillahirrohmanirrohim
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dengan memohon Ridho Allah SWT,
Kami bermaksud menyelenggarakan acara Syukuran Pernikahan
putra-putri kami:
**[Nama Lengkap Mempelai Pria]**
Putra dari Bapak [Nama Ayah Pria] dan Ibu [Nama Ibu Pria]
dengan
**[Nama Lengkap Mempelai Wanita]**
Putri dari Bapak [Nama Ayah Wanita] dan Ibu [Nama Ibu Wanita]
yang insya Allah akan dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal: [Hari], [Tanggal] [Bulan] [Tahun]
Pukul: [Waktu Mulai] s/d Selesai
Bertempat di: [Alamat Lengkap Lokasi Acara]
Merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi kami
apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir
untuk memberikan doa restu.
Atas perhatian dan kehadiran Bapak/Ibu/Saudara/i,
kami ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Hormat Kami,
Keluarga [Nama Keluarga Mempelai Pria]
Keluarga [Nama Keluarga Mempelai Wanita]
dan kedua mempelai
**[Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]**
Template ini menggunakan bahasa yang lumayan baku tapi tetap mudah dipahami. Kamu bisa ganti bagian dalam kurung siku []
dengan informasi yang relevan. Pastikan format tanggal dan waktu jelas ya. Penggunaan bold pada nama mempelai dan judul bisa membantu menonjolkan informasi penting.
Contoh 2: Gaya Kasual & Lebih Personal¶
Kalau kamu dan pasangan lebih suka gaya yang santai dan akrab, contoh ini bisa jadi pilihan.
Alhamdulillah!
Dengan penuh rasa syukur dan kebahagiaan,
kami ingin berbagi momen istimewa kepada teman-teman,
keluarga, dan handai taulan.
Kami,
**[Nama Lengkap Mempelai Pria]**
dan
**[Nama Lengkap Mempelai Wanita]**
telah melangsungkan akad/pemberkatan nikah pada [Tanggal Akad].
Untuk merayakan kebahagiaan ini dan memohon doa restu
untuk perjalanan rumah tangga kami,
kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk hadir dalam acara Syukuran yang akan kami adakan:
Pada Hari: [Hari]
Tanggal: [Tanggal] [Bulan] [Tahun]
Pukul: [Waktu Mulai] - Selesai
Lokasi: [Alamat Lengkap Lokasi Acara]
Kehadiran dan doa restu kalian adalah hadiah terbaik bagi kami.
Sampai jumpa!
Salam hangat,
**[Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]**
Gaya kasual ini terasa lebih “ngobrol” dengan tamu. Cocok kalau daftar tamumu kebanyakan teman dekat atau kerabat yang sudah sangat akrab. Kata “Alhamdulillah!” di awal langsung menunjukkan rasa syukur. Kamu bisa tambahkan kalimat-kalimat pendek lain yang mencerminkan kepribadianmu.
Contoh 3: Dengan Sentuhan Religius (Islam)¶
Untuk undangan syukuran yang menonjolkan nuansa Islami.
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dengan memohon rahmat dan berkah Allah SWT,
serta berpegang teguh pada Sunnah Rasulullah SAW,
kami hendak memberitahukan atas terselenggaranya akad nikah putra-putri kami:
Putra dari Bapak [Nama Ayah Pria] dan Ibu [Nama Ibu Pria]
**[Nama Lengkap Mempelai Pria]**
dengan
Putri dari Bapak [Nama Ayah Wanita] dan Ibu [Nama Ibu Wanita]
**[Nama Lengkap Mempelai Wanita]**
Kami bersyukur atas terlaksananya prosesi sakral tersebut
dan ingin memohon doa restu Bapak/Ibu/Saudara/i sekalian
untuk kelancaran dan keberkahan rumah tangga kami ke depan.
Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i
untuk hadir dalam acara Syukuran yang akan kami selenggarakan pada:
Hari/Tanggal: [Hari], [Tanggal] [Bulan] [Tahun]
Waktu: [Waktu Mulai] sampai selesai
Tempat: [Alamat Lengkap Lokasi Acara]
Tiada untaian kata yang mampu mewakili rasa bahagia kami
selain ucapan terima kasih yang tulus
atas perhatian dan kehadiran Bapak/Ibu/Saudara/i dalam acara kami.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Hormat kami yang berbahagia,
Keluarga Besar [Nama Keluarga Pria]
Keluarga Besar [Nama Keluarga Wanita]
**[Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]**
Contoh ini menyertakan kalimat-kalimat pembuka dan penutup yang lebih bernuansa Islami. Cocok digunakan jika mayoritas tamu dan keluarga memiliki latar belakang keagamaan yang kental. Penambahan frasa seperti “berpegang teguh pada Sunnah Rasulullah SAW” bisa disesuaikan dengan keyakinan masing-masing.
Image just for illustration
Contoh 4: Simple dan Modern¶
Kalau kamu mau desain yang bersih dan informatif tanpa banyak ornamen teks.
Kami mengundang Anda
untuk merayakan Syukuran Pernikahan kami
**[Nama Lengkap Mempelai Pria] & [Nama Lengkap Mempelai Wanita]**
Putra dari [Nama Ayah Pria] & [Nama Ibu Pria]
Putri dari [Nama Ayah Wanita] & [Nama Ibu Wanita]
Bergabunglah bersama kami pada:
Hari: [Hari]
Tanggal: [Tanggal] [Bulan] [Tahun]
Pukul: [Waktu Mulai] - Selesai
Lokasi: [Alamat Lengkap Lokasi Acara]
Mohon doa restu untuk kebahagiaan kami.
Terima kasih,
**[Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]**
Format ini sangat straightforward. Fokusnya langsung pada informasi penting: siapa, kapan, di mana. Cocok dikombinasikan dengan desain visual yang minimalis di Word. Gunakan font yang bersih dan penataan spasi yang pas biar terlihat modern.
Langkah-langkah Membuat Undangan di Word¶
Setelah punya teksnya, gimana cara mewujudkannya jadi undangan di Word? Ikuti langkah-langkah dasar ini:
- Buka Dokumen Baru: Buka Microsoft Word, buat dokumen kosong baru.
- Atur Ukuran Halaman: Klik menu
Layout
->Size
. Pilih ukuran kertas standar (misalnya A4 atau A5) atau atur ukuran custom sesuai keinginan (misalnya untuk undangan lipat). - Atur Orientasi dan Margin: Masih di menu
Layout
, pilihOrientation
(Portrait atau Landscape) danMargins
. Atur margin supaya teks tidak terlalu mepet ke tepi. - Masukkan Teks: Copy-paste salah satu contoh teks di atas atau tulis teks undanganmu sendiri.
- Format Teks: Gunakan fitur Home di Word untuk mengatur font, ukuran font, warna teks, perataan (rata tengah biasanya bagus untuk undangan), dan penggunaan bold, italic, atau underline. Pilih font yang mudah dibaca tapi tetap punya sentuhan estetika.
- Sisipkan Gambar/Ornamen (Opsional): Kalau mau menambahkan hiasan, klik
Insert
->Pictures
atauShapes
. Kamu bisa tambahkan bingkai, bunga, atau ornamen lain yang relevan. Pastikan gambar tidak terlalu “berat” dan sesuai dengan tema. Atur wrap text gambar supaya tidak mengganggu tata letak teks. - Gunakan Text Box (Opsional): Untuk menempatkan blok teks di lokasi tertentu tanpa terikat alur paragraf biasa, gunakan
Insert
->Text Box
. Ini berguna banget kalau kamu mau bikin layout yang unik atau menambahkan detail kecil di sudut halaman. - Preview Sebelum Cetak: Selalu gunakan
File
->Print
->Print Preview
untuk melihat tampilan undangan sebelum benar-benar dicetak. Ini penting untuk memastikan semuanya rapi dan tidak ada yang terpotong. - Simpan: Simpan filemu dalam format
.docx
(agar bisa diedit lagi) dan sebaiknya juga dalam format.pdf
kalau mau dicetak di percetakan atau dikirim secara digital, agar layout tidak berubah.
Image just for illustration
Tips Tambahan Bikin Undangan Syukuran di Word¶
Supaya undangan syukuranmu makin oke, perhatikan tips-tips ini:
- Pilih Font yang Tepat: Gunakan kombinasi font yang harmonis. Misalnya, satu font dekoratif untuk nama mempelai dan font yang lebih sederhana dan mudah dibaca untuk detail acara. Jangan pakai terlalu banyak jenis font (maksimal 2-3 jenis).
- Perhatikan Tata Letak: Susun elemen-elemen undangan (teks, gambar) dengan rapi. Beri ruang kosong yang cukup (white space) supaya undangan tidak terlihat penuh dan sesak. Rata tengah adalah pilihan aman untuk tampilan yang simetris.
- Gunakan Bahasa yang Konsisten: Pilih gaya bahasa (formal atau kasual) dan gunakan secara konsisten di seluruh isi undangan.
- Cek Ejaan dan Detail: Ini super penting! Pastikan tidak ada typo, terutama pada nama, tanggal, waktu, dan alamat. Minta orang lain untuk membacanya juga, kadang mata kita sendiri luput.
- Pertimbangkan Media Kirim: Kalau mau dikirim digital, pastikan ukurannya file tidak terlalu besar. Kalau mau dicetak, perhatikan resolusi gambar yang kamu gunakan.
- Desain Sederhana Lebih Baik: Untuk pemula di Word, jangan memaksakan desain yang terlalu rumit. Desain yang bersih dan sederhana seringkali terlihat lebih elegan dan profesional. Fokus pada informasi yang jelas.
Fakta Menarik Seputar Syukuran Pernikahan di Indonesia¶
Syukuran pernikahan itu bukan cuma acara makan-makan lho. Ada beberapa fakta menarik di baliknya:
- Tradisi yang Beragam: Bentuk syukuran ini sangat bervariasi di berbagai daerah di Indonesia. Ada yang berupa pengajian, makan bersama keluarga besar, atau bahkan pesta kecil dengan teman-teman. Semuanya intinya sama: bersyukur dan mohon doa restu.
- Bukan Pengganti Resepsi: Syukuran biasanya lebih intim dibandingkan resepsi pernikahan yang skalanya lebih besar. Syukuran sering diadakan sebelum atau beberapa saat setelah akad nikah.
- Makna Kebersamaan: Acara syukuran menekankan kebersamaan dan kekeluargaan. Ini momen di mana keluarga besar berkumpul, saling mendukung, dan mendoakan pasangan baru.
- Undangan Digital Kian Populer: Seiring perkembangan teknologi, undangan syukuran dalam format digital (misalnya PDF dari Word) yang dikirim via chat atau email makin umum digunakan, terutama untuk tamu yang jaraknya jauh atau untuk menghemat biaya cetak.
Memahami sedikit tentang latar belakang dan makna syukuran bisa membantumu menulis undangan yang lebih bermakna dan personal.
Kesalahan Umum yang Perlu Dihindari¶
Saat bikin undangan sendiri di Word, ada beberapa jebakan yang sering terjadi:
- Informasi Tidak Jelas: Tanggal, waktu, atau alamat yang kurang spesifik bisa bikin tamu bingung. Jangan cuma tulis “Sore”, tapi sebutkan jamnya, misalnya “Pukul 16.00 WIB”.
- Terlalu Banyak Hiasan: Niat hati mau bikin meriah, tapi malah bikin undangan sulit dibaca karena terlalu banyak ornamen atau warna. Jaga keseimbangan antara teks dan elemen visual.
- Font yang Sulit Dibaca: Menggunakan font sambung yang terlalu rumit atau font dengan ukuran terlalu kecil bikin tamu kesulitan membaca detail penting. Prioritaskan keterbacaan.
- Tidak Memperhatikan Layout Cetak: Jika ingin dicetak, penting untuk memastikan margin aman, tidak ada teks yang terlalu dekat tepi, dan layout untuk undangan lipat sudah sesuai. Coba cetak draft di kertas biasa dulu.
- Salah Nama atau Gelar: Kesalahan nama tamu atau gelar bisa dianggap kurang sopan. Periksa lagi daftar tamu dan penulisan namanya di undangan yang ditujukan secara personal.
- Lupa Menyebutkan Nama Orang Tua: Terkadang dalam undangan kasual, nama orang tua terlewat. Padahal, bagi sebagian orang, penyebutan nama orang tua penting sebagai bentuk penghormatan.
Dengan memperhatikan hal-hal ini, kamu bisa meminimalisir kesalahan dan membuat undangan syukuran yang oke punya.
Mengirim Undangan: Cetak atau Digital?¶
Setelah undangan syukuranmu selesai didesain dan ditulis di Word, langkah selanjutnya adalah mengirimkannya. Ada dua pilihan utama:
- Cetak: Kamu bisa mencetaknya sendiri di rumah kalau punya printer yang bagus, atau membawanya ke percetakan. Mencetak memberikan kesan yang lebih formal dan dihargai oleh sebagian orang, terutama yang lebih senior. Pastikan kualitas kertas dan cetaknya bagus.
- Digital: Simpan file Wordmu sebagai PDF. File PDF ini kemudian bisa kamu kirimkan melalui aplikasi chat (WhatsApp, Telegram) atau email. Mengirim digital lebih cepat, hemat biaya, dan ramah lingkungan. Ini pilihan populer, terutama jika tamumu sebagian besar adalah teman sebaya atau berlokasi jauh.
Keputusan antara cetak dan digital bisa disesuaikan dengan budget, jumlah tamu, dan preferensi target tamu undanganmu. Kadang kombinasi keduanya juga bisa dilakukan: cetak untuk kerabat dekat/senior, digital untuk teman-teman.
Kesimpulan¶
Membuat contoh surat undangan syukuran pernikahan di Microsoft Word itu bukan hal yang mustahil kok. Dengan memahami bagian-bagian penting, memilih gaya bahasa yang sesuai, dan mengikuti langkah-langkah dasar di Word, kamu bisa menghasilkan undangan yang informatif dan representatif. Ingat, yang terpenting dari undangan ini adalah penyampaian informasi acara syukuran dan permohonan doa restu. Jangan biarkan kerumitan desain menghalangimu. Gunakan Word sebagai alat bantu yang praktis.
Semoga contoh-contoh dan tips di atas bisa membantumu ya! Selamat membuat undangan syukuran pernikahanmu!
Kalau kamu punya pengalaman bikin undangan di Word atau punya tips lain, jangan ragu sharing di kolom komentar di bawah ya! Atau mungkin ada pertanyaan seputar contoh teks undangan syukuran pernikahan word ini? Yuk, ngobrol!
Posting Komentar